ETS APSI

Nama : Fathin Muhashibi Putra

NRP   : 5025211229

Kelas  : APSI - E


ETS APSI


6. Dalam aplikasi HRD , apa saja yang menjadi kebutuhan aplikasi sistem informasinya?

        Sistem Informasi merupakan sebuah sistem yang di dalamnya terdapat suatu informasi yang berfungsi sebagai manajemen untuk proses mengambil keputusan atau juga dapat berfungsi sebagai sistem yang digunakan dalam proses jalannya operasional sebuah perusahaan juga melibatkan orang-orang, teknologi informasi, dan prosedur-prosedur terorganisasi untuk mendukung seluruh rangkaian dalam sistem tersebut. Dalam sistem informasi suatu aplikasi, terdapat kebutuhan-kebutuhan yang perlu dipenuhi. Kebutuhan yang dimiliki oleh sistem informasi aplikasi HRD, yaitu :

  • Rekrutmen dan Seleksi

    Untuk memudahkan HRD dalam memantau dan menilai calon karyawan yang akan direkrut, Aplikasi HRD harus dapat memfasilitasi proses rekrutmen dan seleksi karyawan, mulai dari pendaftaran, seleksi, hingga pengambilan keputusan. 

  • Manajemen Kinerja

    Untuk membantu HRD dalam memantau kinerja karyawan dan memberikan feedback yang diperlukan, Aplikasi HRD harus dapat memberikan fasilitas proses pengukuran kinerja karyawan, mulai dari penetapan target, pengukuran kinerja, hingga penilaian kinerja. 

  • Manajemen Data Karyawan

    Untuk memiliki sistem yang terintegrasi, data karyawan dapat diakses dan dikelola secara mudah dan cepat. Aplikasi HRD harus dapat mengelola manajemen data karyawan seperti data personal, data pekerjaan, data gaji, data absensi, data kinerja, dan data pelatihan.

  • Manajemen absensi dan cuti

    Untuk membantu HRD dalam memantau kehadiran dan jadwal kerja karyawan, Aplikasi HRD juga harus dapat memfasilitasi proses manajemen absensi dan cuti karyawan, mulai dari pengajuan cuti, persetujuan cuti, hingga pengaturan jadwal kerja. 

  • Manajemen payroll

    Untuk dapat membantu HRD dalam mengelola gaji karyawan dengan lebih efisien dan akurat, Aplikasi HRD harus dapat memebrikan fasiitas proses manajemen payroll karyawan, mulai dari penggajian, pemotongan pajak, hingga pengaturan tunjangan dan bonus. 

  • Pelatihan dan Pengembangan

    Untuk membantu HRD dalam meningkatkan keterampilan dan kemampuan karyawan, Aplikasi HRD harus dapat memfasilitasi proses pelatihan dan pengembangan karyawan, mulai dari penetapan program pelatihan, pelaksanaan pelatihan, hingga evaluasi hasil pelatihan.

Kebutuhan-kebutuhan dari sistem informasi Aplikasi HRD yang telah disebutkan di atas dapat bertambah dan berkurang dengan memnyesuaikan kebutuhan bisnis masing-masing perusahaan.



7. Sebutkan dan jelaskan komponen sistem informasi!

    Sistem informasi mencakup beberapa komponen, antaralain :

  • Database dan data warehouse

        Dalam sistem informasi, semua data informasi yang telah dikumpulkan akan disimpan dalam sebuah database. Contohnya, yaitu ketika mengumpulkan foto-foto dalam satu folder agar lebih terorganisir dan seorang penjual pakaian yang membuat katalog agar informasinya mudah dibaca oleh para pelanggannya. Tempat dikumpulkannya berbagai informasi tersebut dapat dikatakan database. Lain halnya dengan data warehouse, yaitu sebuah tempat yang berisi kumpulan informasi yang tak terorganisir dan sewaktu-waktu dapat dibuka kembali. Contohnya adalah kumpulan data dari pelanggan yang telah melakukan pembelian menggunakan kartu kredit, alamat pelanggan, email, dan lain-lain. Kumpulan data yang tersimpan di data warehouse ini bisa digunakan untuk pengembangan bisnis selanjutnya, seperti promosi dan mencari prospek pelanggan di masa mendatang.

  • Hardware

Hardware dapat dikatakan sebagai komponen yang sangat penting dalam sistem informasi. Tanpa adanya hardware, kemungkinan sistem informasi tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Hardware yang dimaksud di sini adalah komputer, laptop, smartphone, dan gadget-gadget lainnya. Dengan terdapatnya hardware, pengumpulan serta penyebaran informasi semakin efektif dan cepat.

  • Software

        Software atau perangkat lunak dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu system software dan application software. System software merupakan operating system yang mendukung hardware menjadi perangkat yang berguna. Jika saja suatu komputer atau smartphone tidak memiliki operating system, pasti tidak bisa dipakai dan menjadi komponen yang tak berguna. Sedangkan, Application software merupakan sistem operasi yang biasanya kita jumpai dalam smartphone. Contohnya aplikasi email atau Excel yang dapat digunakan pada smartphone. Dengan adanya aplikasi ini, akan mempermudah proses bertukar atau mengumpulkan informasi.

  • Sumber daya manusia

Sumber daya manusia juga merupakan komponen dalam sebuah sistem informasi. Namun, tidak semua orang dapat menjadi komponen dalam SI. Hanya orang-orang yang memenuhi kualifikasi bisa mengembangkan SI secara terus menerus. Contohnya adalah business analyst, system analyst and designer, database administrator, programmer, computer security specialist, dan computer operator. Dengan adanya orang-orang yang memiliki ilmu khusus ini, mereka bisa mengembangkan SI jauh lebih canggih dan lebih mudah digunakan. Tidak hanya itu, mereka juga berjasa untuk memperbaiki sistem yang error atau menambah sistem yang lebih baru.

  • Telekomunikasi

        Komponen berikutnya yang terdapat di dalam sistem informasi yaitu telekomunikasi. telekomunikasi sangat sering digunakan untuk menghubungkan perangkat portabel. Istilah sederhananya bisa dikatakan sebagai jaringan nirkabel yang menghubungkan laptop atau smartphone untuk mencari dan mengumpulkan informasi alias sinyal. Tanpa adanya sinyal ini, pastinya pekerjaan manusia jadi terhambat. Contohnya ketika suatu saat internet yang sedang digunakan tiba-tiba tidak dapat digunakan seharian, pasti semuanya jadi kacau dan terhambat. Produktivitas berkurang, kerjaan tidak selesai-selesai, bahkan semua sistem jadi kacau. Namun, jaringan ini memiliki banyak macam seperti salah satunya adalah VPN (virtual private networks) yang merupakan komponen jaringan untuk dapat mengumpulkan informasi di seluruh dunia atau dapat digunakan untuk menjaga kerahasiaan data ketika sedang mengakses internet.



8. Deskripsikan karakteristik pekerjaan Analyst, dan kemampuan/ skill apa yang harus dimiliki oleh seorah Analyst Sistem Informasi

 Berikut merupakan Deskripsi Karakteristik dari pekerjaan Analyst System Informasi :  

         Analyst atau yang biasa dikenal sebagai Data Analyst pada Sistem Informasi merupakan pekerjaan yang berhubungan dengan segala jenis data dan memiliki tanggung jawab untuk menerjemahkan data tersebut, sehingga dapat diolah dan dijadikan laporan untuk membantu proses manajemen dan pengolahan data perusahaan. Data analyst juga dapat dikatakan sebagai orang yang bertugas untuk mengobservasi menganalisis data perusahaan. Hasil dari analisis tersebut yang dibutuhkan oleh perusahaan sebagai bahan rujukan dalam mengambil langkah atau keputusan ke depannya, meningkatkan keuntungan, dan kredibilitas suatu perusahaan. Informasi tersebut dikumpulkan dari fakta-fakta yang ada di perusahaan tersebut. Selain itu, seorang data analyst juga harus mampu mengolah dan menerjemahkan informasi berupa data dan menjadikannya sebuah laporan. Laporan tersebut harus mampu dipahami secara utuh oleh pengambil kebijakan supaya tidak salah langkah dalam mengambil keputusan. Seorang data analyst juga harus memiliki komunikasi yang baik untuk memastikan pesan yang ingin disampaikan bisa dipahami.

Kemampuan/ skill yang harus dimiliki oleh seorang Analyst Sistem Informasi yang berkaitan dengan tugas yang dikerjakannya, anatara lain: 

  • Memahami penggunaan bahasa pemrograman SQL

        Seorang Data Analyst biasanya menggunakan bahasa SQL yang merupakan bahasa pemrograman untuk menangani urusan pengelolaan dan manajemen data. Banyak tools yang digunakan untuk membantu dalam proses pengembangan aplikasi, seperti MySQL, SQL Server, PostGre, dan lain sebagainya. Pada umumnya, anda akan banyak bekerja pada sisi server.

  • Memahami konsep statistik dan matematika

        Seorang data analyst juga harus mampu untuk dapat memahami dan mengimplementasikan penerapan statistika dan matematika dalam membantu proses analisis data secara lebih akurat dan tersistem. Anda harus siap untuk berhubungan dengan berbagai bentuk sajian angka terkait data proyek.

  • Mampu untuk memvisualisasikan data

        Seorang Data Analyst harus mampu untuk memvisualisasikan data ke dalam bentuk grafik dan visual. Sehingga, data yang berhasil diperoleh dapat disajikan dengan baik dan disampaikan dengan lebih komunikatif. 

  • Mampu menggunakan machine learning 

 Seorang Data Analyst harus dapat mempelajari dan mampu untuk menerapkan konsep pengembangan perangkat lunak dengan metode machine learning. Bahasa pemrograman yang biasanya digunakan adalah Python, R, JavaScript, dan bahasa pemrograman yang menerapkan paradigma OOP (Object Oriented Programming). 

Kemudian, kemampuan/skill yang sudah disebutkan di atas juga didukung dengan beberapa softskill yang perlu dimiliki seorang analyst sistem informasi, yaitu : 

  •  Bekerja sama dengan tim manajemen untuk kebutuhan bisnis
  •  Bekerja sama dengan tim manajemen untuk kebutuhan bisnis
  •  Memiliki kemampuan dalam membaca arah bisnis
  •  Dapat berkomunikasi dengan baik
  •  Kemampuan dalam menganalisis 
  •  Mampu untuk menafsirkan data


9. Sebutkan tahapan pembangunan aplikasi sistem informasi. Apa saja output dari masing-masing tahapan?

Tahapan pembangunan aplikasi sistem informasi secara umum mencakup hal-hal berikut ini :

  • Perancangan

        Tahapan pertama dalam pembangunan aplikais sistem informasi, yaitu tahap perancangan. Pada tahap ini dilakukan suatu perancangan sistem secara rinci dan mendetail berdasarkan hasil analisis kebutuhan. Output yang dihasilkan pada tahap ini antara lain diagram arsitektur sistem, diagram alur data, serta dokumen perancangan sistem.

  • Pengembangan

        Tahapan kedua dalam pembangunan aplikais sistem informasi, yaitu tahap pengembangan. Pada tahap pengembangan dilakukan pembuatan suatu sistem berdasarkan rancangan yang telah dibuat. Salah satu output yang dihasilkan pada tahap ini antara lain aplikasi sistem informasi yang siap diujicobakan.

  • Pengujian

         Tahapan ketiga dalam pembangunan aplikais sistem informasi, yaitu tahap pengujian. Pada tahap ini dilakukan pengujian kepada aplikasi sistem informasi yang sudah dibuat. Output yang dihasilkan pada tahap ini antara lain laporan hasil pengujian sistem serta daftar perbaikan yang harus dilakukan.

  • Implementasi

         Tahapan terakhir dalam pembangunan aplikais sistem informasi, yaitu tahap implementasi. Pada tahap implementasi, aplikasi sistem informasi yang sudah diuji coba diimplementasikan ke dalam lingkungan produksi. Output yang dihasilkan pada tahap ini, yaitu aplikasi sistem informasi yang sudah siap digunakan oleh pengguna.



10. Apa yang disebut dengan studi kelayakan ? Mengapa diperlukan sebelum membangun aplikasi, jelaskan sertai contoh.

        Studi kelayakan atau Feasibility Study adalah suatu survey tentang ketersediaan dan persediaan akan kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh suatu sistem. Studi kelayakan dilakukan dengan cara melakukan suatu survey yang menghasilkan output berupa dokumen-dokumen kebutuhan.  Berdasarkan dokumen kebutuhan dan hasil studi kelayakan, dapat disusun persyaratan perangkat lunak untuk memastikan bahwa solusi yang diusulkan dapat dicapai dengan sumber daya yang tersedia dan memperhatikan kendala dalam perusahaan serta dampak terhadap lingkungan sekitarnya terhadap masalah dan peluang bisnis yang diusulkan dalam proyek pengembangan sistem. Studi kelayakan penting untuk memastikan keberhasilan proyek dan meminimalkan risiko yang mungkin terjadi. Feasbility study mencakup 3 hal, yaitu :  

  • Technical Feasibility (Kelayakan Teknis)
  • Economic Feasibility (Kelayakan Ekonomi)
  • Organizational Feasibility (Kelayakan Organisasi)

Studi kelayakan diperlukan sebelum membangun suatu aplikasi karena hal-hal berikut ini :

  • Untuk Menghindari Resiko Kerugian
    Studi kelayakan diperlukan sebelum membangun suatu aplikasi untuk meminimalkan risiko yang dapat dikendalikan maupun yang tidak dapat dikendalikan. Contohnya, pada masa yang akan datang tidak dapat diprediksi, sehingga perlu untuk melakukan analisis studi kelayakan untuk memperkecil resiko

  • Untuk Mempermudah Perencanaan
    Studi kelayakan diperlukan sebelum membangun suatu aplikasi untuk mempermudah perencanaan. Karena dengan adanya ramalan untuk masa yang akan datang, maka mempermudah perencanaan. Contohnya, perencanaan yang meliputi jumlah modal, waktu pelaksanaan, lokasi, cara pelaksanaan, besarnya keuntungan serta keuntungan serta bagaimana pengawasan bila terjadi penyimpangan.

  • Untuk Memudahkan Pelaksanaan Pekerjaan
Studi kelayakan diperlukan sebelum membangun suatu aplikasi untuk memudahkan pelakasanaan pekerjaan. Perencanaan yang disusun dapat mempermudah penerapan nya. Contohnya, proses bisnis dapat dilakukan secara tersusun sehingga para karyawan dapat memiliki pedoman dan tetap fokus pada tujuan, sehingga rencana bisnis dapat tercapai sesuai dengan apa yang di rencanakan. Hasil dari studi ini bisa memberikam tambahan gambaran untuk hal yang sebelumnya tidak diprediksi.

  • Untuk Memudahkan Pengawasan
Studi kelayakan diperlukan sebelum membangun suatu aplikasi untuk memudahkan pengawasan. Pengawasan dilakukan, agar jalannya usaha tetap pada jalur dan sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Contohnya, dengan pelaksanaan yang sesuai dengan rencana yang telah disusun, maka pengawasan dalam proses bisnis akan lebih mudah. 

  • Untuk memudahkan Pengendalian
Studi kelayakan diperlukan sebelum membangun suatu aplikasi untuk memudahkan pengendalian. Contohnya, jika terjadi penyimpangan, akan mudah untuk memperbaikinya dan dapat langsung untuk dikendalikan sehingga tidak terlalu jauh penyimpangan yang terjadi.



11. Pilih salah satu pertanyaan, kemudian terangkan dengan Video Explainer diupload di youtube dan diembedded di blog. Sebagai pembuka video tampilkan profil pembuat, nama, nrp, dan kelas.

Video Explainer untuk Pertanyaan nomor 7 (Sebutkan dan jelaskan komponen sistem informasi!) :




Daftar Pustaka :
  • https://fajarbaskoro.blogspot.com/2016/09/apsi-1-sistem-informasi.html
  • https://fajarbaskoro.blogspot.com/2016/10/apsi-2-klasifikasi-sistem-informasi.html
  • https://www.linovhr.com/sistem-informasi-hrd/
  • https://glints.com/id/lowongan/apa-itu-sistem-informasi/#.ZCOR1XZBy5c
  • https://www.sekawanmedia.co.id/blog/data-analyst/
  • https://fajarbaskoro.blogspot.com/2018/10/apsi-feasibility-study.html
  • https://ajaib.co.id/ini-alasan-pentingnya-studi-kelayakan-bisnis-bagi-perusahaan/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Data Modelling Layanan Video Streaming Netflix

TUGAS 1 (Sistem Informasi Akuntansi Aset Tetap) APSI - E