Data Modelling Layanan Video Streaming Netflix
Nama : Fathin Muhashibi Putra
NRP : 5025211229
Kelas : APSI - E
Data Modelling
Layanan Video Streaming Netflix
Data Modelling
Data modeling adalah proses membuat representasi visual dari struktur data dan hubungan di antara elemen-elemen data yang diperlukan dalam sistem informasi. Tujuannya adalah untuk menggambarkan bagaimana data disimpan, dikelola, dan digunakan dalam suatu organisasi atau perusahaan.
Dalam data modeling, elemen-elemen data seperti entitas (objek), atribut (karakteristik), dan hubungan antar entitas diidentifikasi dan direpresentasikan dengan menggunakan notasi khusus, seperti diagram entitas-hubungan (ERD) atau diagram UML (Unified Modeling Language). Model data ini memberikan gambaran yang jelas tentang struktur dan makna data yang ada dalam sistem.
Secara keseluruhan, tujuan utama dari data modeling adalah menciptakan metode penyimpanan informasi yang efisien dan memastikan bahwa data dapat diakses dan digunakan dengan mudah. Dengan adanya model data yang baik, organisasi dapat mengoptimalkan pengelolaan data mereka, meningkatkan kualitas informasi yang dihasilkan, dan mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik berdasarkan data yang akurat dan relevan.
A. Conceptual Data Model
Conceptual Data Model (CDM) adalah representasi abstrak dari struktur data yang berfokus pada pemahaman bisnis dan perspektif pengguna. CDM menangkap gambaran tingkat tinggi dari entitas utama dalam organisasi atau domain tertentu, hubungan antar entitas, dan atribut utama yang terkait dengan entitas tersebut. CDM tidak memperhatikan detail teknis implementasi atau struktur penyimpanan fisik data. Tujuannya adalah untuk menggambarkan pemahaman yang jelas tentang bisnis dan kebutuhan informasi yang melibatkan entitas, atribut, dan hubungan antar entitas. Berikut merupakan Conceptual Data Model (CDM) dari layanan video streaming Netflix :
B. Logical Data Model
Logical Data Model (LDM) adalah representasi yang lebih rinci dan terstruktur dari struktur data yang berfokus pada konsep logika dan representasi independen dari teknologi. LDM menggambarkan entitas, atribut, hubungan, dan aturan bisnis yang terkait dengan data, tetapi tidak terkait dengan implementasi teknis atau struktur fisik data. LDM memperhatikan aturan integritas data, konsistensi, dan hubungan antar entitas secara logis. LDM biasanya digunakan oleh analis bisnis dan desainer sistem untuk memahami persyaratan data secara lebih mendalam dan merancang struktur data yang efisien, kohesif, dan terstandarisasi. Berikut merupakan Logical Data Model (LDM) dari layanan video streaming Netflix :
C. Physical Data Model
Physical Data Model (PDM) adalah representasi teknis dan detail dari struktur data yang memperhatikan aspek implementasi dan struktur penyimpanan fisik data. PDM menggambarkan cara data akan diorganisir, disimpan, dan diakses di tingkat fisik dalam basis data atau sistem penyimpanan. PDM mencakup detail seperti jenis data, ukuran kolom, indeks, kunci primer, kunci asing, dan teknik optimasi kinerja. PDM digunakan oleh administrator basis data, pengembang, dan arsitek sistem untuk merancang dan mengimplementasikan basis data fisik, termasuk tabel, kolom, indeks, dan konfigurasi lainnya yang diperlukan untuk mengelola data secara efisien. Berikut merupakan Physical Data Model (PDM) dari layanan video streaming Netflix :
Komentar
Posting Komentar